Jumat, 17 April 2015

Gagak yang Kehausan

Di hari yang terik, seekor gagak yang kehausan melayang-layang di atas sebuah ladang luas sembari mencari air. Sudah terbang sekian lama, ia tak kunjung menemukan sumber air. Rasanya dahaganya sudah tak tertahankan lagi. Ia merasa sangat lemah, nyaris kehilangan semua harapan. Tiba-tiba, ia melihat sebuah kendi air di bawah pohon. Ia pun langsung terbang ke bawah untuk memeriksa apakah ada air di dalam kendi itu. Ternyata ada!

Gagak itu berusaha mendorong paruhnya ke dalam mulut kendi. Sayangnya, ia mendapati leher kendi itu terlalu sempit. Lalu, ia mencoba memiringkan kendi itu sehingga airnya bisa mengalir keluar, tapi ternyata kendi itu terlalu berat.

Sesaat lamanya si gagak berpikir keras. Mata kecilnya diedarkan ke sekitar. Ia melihat ada beberapa kerikil di dekatnya. Tiba-tiba pula muncul ide cemerlang di benaknya. Ia mulai menjumputi kerikil itu satu per satu dengan paruhnya, lalu menjatuhkannya ke dalam kendi. Semakin banyak kerikil yang masuk, batas permukaan air dalam kendi itu pun menaik hingga akhirnya si gagak berhasil meminumnya.

Rencananya berhasil!

Sahabat ,,,,,,,,,, 
Apa yang dilakukan gagak dalam cerita ini juga berlaku dalam hidup kita. Segala pencapaian dan prestasi, besar atau kecil, tak mungkin dapat dicapai tanpa adanya upaya berpikir dan kerja keras. Semua kesuksesan pastinya butuh proses yang tak mudah dan bahkan terkadang tak sebentar.


Namun, percayalah segala upaya berpikir menguras tenaga dan kerja keras membanting tulang itu nantinya akan mengarah pada hasil akhir yang luar biasa yang bahkan tak pernah kita kira sebelumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar